Cacar Ular atau Herpes Zoster dan Cara Mengobatinya

Cacar Ular atau Herpes Zoster dan Cara Mengobatinya

Cacar Ular

Apakah teman-teman pernah mengalami cacar ular? Cacar ular berbeda dengan cacar air. Cacar ular atau herpes zoster biasanya dapat membuat penderitanya merasakan rasa sakit yang tajam dan tak terduga.

Cacar Ular atau Herpes Zoster dan Cara Mengobatinya

Kemudian penderita juga akan mengalami sensasi terbakar pada tubuh yang terkena cacar ular. Biasanya disertai dengan ruam kulit akibat virus cacar air yang dormant atau sudah lama tertidur di dalam tubuh yang dikenal sebagai virus varicella-zoster.

Penyebab Virus Varicela-Zoster Aktif Kembali

Virus Varicela-Zoster dapat aktif kembali apabila penderita mengalami beberapa hal berikut yaitu penuaan pada individu yang berumur 50 tahun ke atas, sistem imun yang lemah, dan mengalami stres hingga asam lambung atau tekanan sehingga membuat sistem imun tubuh melemah.

Gejala Cacar Ular atau Herpes Zoster

Menurut dr. Tania Azhari, Sp.DVE (Dokter Spesialis Dermatologi Venereologi RS EMC Cikarang) penderita cacar ular atau herpes zoster akan merasakan beberapa gejala seperti flu tanpa demam.

Kemudian gejala lainnya pada bagian tubuh tertentu, penderita mengalami rasa sakit seperti kesemutan hingga sensasi terbakar pada satu sisi tubuh yang akan timbul ruam hingga beberapa minggu.

Setelahnya, bagian tubuh yang terasa panas akan muncul ruam merah yang berkembang menjadi lepuhan kecil berisi cairan seperti cacar air. Namun ruam ini hanya muncul dibagian tubuh yang mengalami sensasi terbakar atau pada jalur saraf tertentu.

Lepuhan kecil yang sebelumnya adalah ruam akan pecah setelah 7-10 hari dan mengering serta menjadi keropeng. Keropeng ini akan menghilang tetapi bekas luka atau perubahan warna kulit pasca mengalami cacar ular atau herpes zoster cenderung dapat bertahan lebih lama.

Selain itu, beberapa penderita cenderung mengalami demam, sakit kepala, kelelahan, dan sensitif terhadap cahaya.

Cara Mengobati Herpes Zoster atau Cacar Ular

Pengobatan herpes zoster atau cacar ular perlu dilakukan agar dapat mengurangi gejala penderita dan  mempercepat pemulihan, serta mencegah komplikasi. Beberapa langkah pengobatan yang dapat dilakukan antara lain:

Pemberian Obat

Biasanya obat untuk menyembuhkan cacar ular atau herpes zoster adalah dengan memberikan antivirus apabila cacar sudah muncul dalam waktu 3 hari atau 72 jam pasca ruam, penghilang rasa sakit seperti paracetamol atau ibuprofen, dan krim atau salep yang mengandung capsaicin atau lidokain untuk meredakan rasa gatal dan nyeri pada kulit.

Pemeriksaan cacar ular atau herpes zoster dapat dilakukan di RS EMC sebagai referensi rumah sakit untuk konsultasi dan penanganan penyakit kulit dan kelamin dengan ahlinya yaitu dokter spesialis kulit dan kelamin. Selain itu, di RS EMC juga dapat menghilangkan bekas luka di dokter kulit jika ternyata cacar ular membekas dikulit penderita.

Perawatan Rumah

Selain pemberian obat-obatan, biasanya dokter juga akan menganjurkan untuk beristirahat yang cukup dan menjaga kondisi kulit agar tetap bersih dengan tidak menggaruk lepuhan ruam agar tidak terjadi bekas pada permukaan kulit.

Selain itu, untuk meminimalisir rasa sakit dan gatal biasanya juga dapat dilakukan mengompres ruam dengan kain lembab yang dingin.

Komplikasi Herpes Zoster

Jika tidak ditangani dengan benar, herpes zoster dapat menyebabkan komplikasi serius seperti Neuralgia Pasca Herpes (PHN), infeksi kulit, dan masalah penglihatan.

Nah, itu dia informasi seputar Cacar Ular atau Herpes Zoster dan Cara Mengobatinya. Jika teman-teman tidak ingin terkena penyakit ini, teman-teman juga dapat melakukan vaksin zoster di RS EMC yang direkomendasikan untuk orang dewasa dengan usia 50 tahun ke atas atau pasien dengan riwayat pernah terkena cacar air. Sekian, semoga ulasan ini bermanfaat.